Banjarbaru Klik – Terlepas dari kegaduhan Pilpres 2019, Joko Widodo tetaplah Presiden Republik Indonesia. Maka pada kampanye akbar di Banjarmasin hari ini (27/3), wajar aparat menerapkan pengamanan ekstra ketat. Sesuai standar yang layak untuk seorang kepala negara.
“Ya, nanti ada ring-ringnya. Pokoknya pengamanan standar untuk presiden. Kira-kira ada dua ribu personel gabungan yang dikerahkan,” kata Komandan Korem 101/Antasari, Kolonel Inf M Syech Ismed seperti dilansir Radar Banjarmasin, Rabu 27/3/2019. Kemarin (26/3) sore, Ismed bersama Pasukan Pengamanan Presiden meninjau Stadion 17 Mei di Jalan Jafri Zamzam. Setiap sudut markas Barito Putera itu tak luput dari pengecekan Paspampres. “Hari ini gladi pengamanan saja,” imbuhnya.
Rinciannya, ada 1.428 personel TNI yang dikerahkan. Ditambah 526 personel Polri. Plus bantuan dari Pemprov Kalsel yang menurunkan Satpol PP dan Dinas Perhubungan.
Pantauan Radar Banjarmasin, ratusan personel bersenjata lengkap telah tiba di stadion sejak siang hari.
Beberapa hari yang lewat, Tim Kampanye Daerah (TKD) 01 Kalsel menyatakan bakal mengerahkan 40 ribu orang menuju stadion.
Unjuk kekuatan itu jelas bakal memadatkan ruas jalan di sekitar stadion. Sebut saja Jalan Sutoyo S.
“Jika terjadi kepadatan yang luar biasa, kami akan menerapkan sistem buka-tutup jalan,” ujarnya. Selain kemacetan, Muji juga mengaku sudah memastikan kecukupan kantong-kantong parkir di sekitar lokasi kampanye.
Muji mengimbau peserta rapat umum untuk tertib berkendara.
Agenda Kampanye Jokowi di Banjarmasin
Jokowi akan menyapa pendukungnya di Banjarmasin hari ini. Apa saja yang dia lakukan? Inilah rincian jam demi jam, hari ini Rabu, 27 Maret 2019 :
- Pukul 13.20 Tiba di Bandara Syamsudin Noor
- Pukul 13.30 Menuju Stadion 17 Mei
- Pukul 14.00 Rapat umum 40 ribu pendukung
- Pukul 16.00 Konvoi menuju Pierre Tendean
- Pukul 16.30 Ngopi bareng Jokowi di Taher square
- Pukul 20.00 Pertemuan dengan tokoh Kalsel
- Pukul 21.00 Menuju Duta Mall Banjarmasin (tentatif)
- Kamis, 28 Maret 2019
- Pukul 07.00 Take off menuju Balikpapan, Kaltim
Bawaslu Minta Konvoi Motor Dibatalkan
“Jangan ada konvoi. Tidak boleh ada arak-arakan. Baik selama penjemputan, kepulangan, maupun perpindahan antar lokasi kampanye. Karena konvoi bakal mengganggu ketertiban umum,” tegas Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Kalsel, Azhar Ridhani, kemarin (26/3).
Dalam jadwal kegiatan yang dirilis Tim Kampanye Daerah (TKD) 01 Kalsel, Jokowi direncanakan berkonvoi bersama klub-klub motor Banua. Konvoi digelar pada jam 4 sore dengan rute tentatif.
Tepatnya setelah capres petahana itu menuntaskan rapat umum di Stadion 17 Mei di Jalan Jafri Zamzam. Berpindah menuju Taher Square di Jalan Pierre Tendean untuk kopi darat bersama pendukungnya.
TKD diminta memaklumi larangan ini. “Saya bisa memahami jika ada iring-iringan mobil pengantar dan pengamanan. Sebatas perjalanan biasa. Yang wajar-wajar saja. Tidak berlebihan sampai ada konvoi,” imbuhnya.
Azhar berharap, peringatan dini ini bisa mencegah konvoi tersebut. Jika terjadi, sama saja dengan memaksa Bawaslu untuk menjadikannya sebagai temuan. “Kalau ada kesengajaan, akan kami kaji. Apakah ada unsur pelanggaran. Mumpung peristiwanya belum terjadi,” jelasnya.
Dia mengingatkan, Bawaslu akan menggunakan metode pengawasan melekat. Semua personel dari Bawaslu dan Panwascam Banjarmasin diturunkan.
Sementara itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalsel mengeluarkan peringatan agar konvoi kendaraan bermotor pendukung 01 dibatalkan.
Larangan berkonvoi sebenarnya sudah diterapkan di sejumlah daerah. Karena konvoi rawan menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Apalagi jika diikuti anak kecil.
Sebelumnya, Koordinator All Club Bikers Kalsel, Eko Agus menaksir ada 7.500 biker yang bakal bergabung dalam konvoi tersebut. Mereka datang dari berbagai klub, dari klub motor klasik hingga sport.
Agus meminta publik tak salah paham. Bahwa mereka sudah pasti mencoblos Jokowi pada 17 April mendatang. Kehadiran komunitas pehobi motor ini sebatas untuk meramaikan acara.
“Saya tak bisa memastikan pilihan politik kawan-kawan. Itu urusan masing-masing. Fokus kami adalah meramaikan acara. Lagipula, kapan lagi bisa riding bareng bapak presiden. Ini kesempatan yang langka,” tambahnya semringah. (*)
Sumber : Radar Banjarmasin