Sebelum Pandemi Covid-19 Melanda, Ini Tradisi Saat Merayakan Hari Raya Idul Fitri di Indonesia

Waktu Baca : 6 menit

Banjarbaruklik – Hari Raya Idul Fitri selalu identik dengan hal yang menyenangkan, tradisi ini telah begitu melekat di dalam kehidupan masyarakat di Indonesia. Bukan hanya lebaran saja, namun nuansa hangat telah terlihat sejak bulan Ramadan tiba.

Banyak hal seolah menjadi sebuah tradisi yang begitu kental dan telah menjadi kegiatan rutin yang kita jalankan secara turun temurun. Sebelum adanya pandemi Virus Corona (Covid-19) tahun ini.

Read More

Berbagai kegiatan ketika menyambut lebaran, versi Banjarbaruklik diantaranya yaitu :

1. THR

Tunjangan Hari Raya (THR) adalah sejumlah uang yang diberikan oleh perusahaan kepada para karyawannya saat menjelang lebaran. Uang tersebut dimaksudkan sebagai hadiah pada momen yang istimewa seperti Hari Raya Idul Fitri

Tapi, bukan hanya perusahaan saja yang akan memberikan THR. Masyarakat juga memiliki sebuah tradisi pemberian THR kepada anak-anak, di mana yang memberikan THR ini biasanya orang-orang dewasa, yang telah bekerja dan memiliki penghasilan.

Pemberian THR menjadi hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh anak-anak. Dimana uang tersebut biasanya adalah uang yang masih dalam kondisi baru. Sehingga akan ada banyak orang yang menukarkan uang mereka dengan sejumlah uang baru di bank atau di tempat-tempat penukaran uang.

2. Baju Baru

Menggenakan baju baru ketika lebaran juga merupakan salah satu tradisi yang begitu lekat dan selalu dijalankan oleh banyak orang. Meski hanya sebagai simbol atau kebiasaan saja, tetapi hal ini hampir selalu identik dengan perayaan lebaran disetiap tahunnya.

Tradisi membeli baju baru untuk dipakai saat Hari Lebaran, pun didukung oleh berbagai pusat perbelanjaan yang ramai  memberi diskon dan berbagai promosi.

3. Halal Bihalal

Walaupun saat ini Zaman serba terknologi dengan menggunakan gadget untuk mengucapkan selamat lebaran kepada saudara dan juga teman-teman. Tetapi bagi sebagian besar orang Halal Bihalal masih tetap menjadi hal wajib dan selalu menyenangkan untuk dilakukan.

Halal Bihalal adalah sebuah tradisi yang telah dilakukan sejak lama, dimana orang akan saling mengunjungi rumah-rumah dan merayakan lebaran bersama keluarga besar, teman-teman, kerabat dan tetangga.

Momen ini biasanya menjadi waktu untuk saling bermaafan. Halal Bihalal bahkan masih akan dirayakan setelah momen lebaran berlalu. Ketika kembali beraktifitas seperti biasanya, maka di tempat-tempat kita beraktifitas hal ini juga akan dirayakan, seperti di sekolah, kantor atau tempat lainnya.

4. Mudik

Banyak masyarakat yang meninggalkan kampung halaman dan mencari rezeki di kampung orang. Hal ini bahkan telah terjadi sejak puluhan bahkan ratusan tahun yang lalu. Dimana momen lebaran menjadi sebuah waktu berharga bagi para perantau untuk pulang, melepas kerinduan bertemu keluarga dan suasana kampung halaman.

Mudik menjadi tradisi yang sangat menakjubkan. Mungkin Indonesia menjadi salah satu negara dengan masyarakat yang paling banyak melakukan perjalanan pulang kampung saat lebaran.

Jutaan orang akan bepergian dan menyeberang pulau yang satu ke pulau lainnya. Bayangkan betapa mudik telah menjadi sebuah tradisi yang sangat besar dan masih selalu dijalankan sampai sekarang.

Lebaran juga menjadi momen yang sangat tepat untuk pulang kampung dan bersua kembali dengan sanak saudara. Sebab liburan ini terbilang lama dan bisa memberi waktu yang cukup untuk bepergian jauh.

5. Takbir Keliling

Lebaran akan selalu disambut dengan kumandang takbir sebagai tanda kemenangan setelah melakukan ibadah puasa selama sebulan. Pada momen ini akan terlihat bagaimana kebersamaan masyarakat tetap terjaga dengan baik. Mereka akan turun ke jalan dan merayakannya, baik itu menggunakan kendaraan roda dua dan empat ataupun beramai-ramai berjalan kaki.

Kegiatan ini sangat menyenangkan dan menjadi salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu ketika malam lebaran, sebab inilah agenda yang paling awal dalam perayaan lebaran itu sendiri.

6. Menabuh Bedug

Kumandang takbir pasti akan selalu diiringi dengan tabuhan bedug. Tabuhan bedug akan menambah suasana haru dan gembira. Suara takbir akan terdengar mulai dari malam takbiran hingga pagi di hari Lebaran. Bukan hanya satu atau dua bedug saja yang ditabuh. Namun hampir semua jalan-jalan dan juga Masjid akan melaksanakannya, dengan diiringi gema takbir, tanda hari kemenangan telah tiba menyambut esok hari.

Bedug sudah menjadi simbol dari hari raya Idul Fitri selain dari ketupat. Tak heran gambar bedug dijadikan ikon-ikon yang menjadi ciri khas hari lebaran. Salah satu contohnya adalah gambar pada kartu ucapan selamat lebaran yang dihiasi lambang bedug.

7. Ketupat

Lebaran dan ketupat tentu telah menjadi dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Makanan khas lebaran ini biasanya akan disajikan bersama opor, rendang, semur dan beberapa jenis tambahan lainnya. Meski terbilang memiliki cara penyajian yang berbeda-beda pada tiap daerah di Indonesia, namun ketupat telah menjadi sebuah penganan wajib yang selalu disajikan.

Ketupat Lebaran akan menjadi sebuah sajian yang sangat istimewa, sebab hampir semua keluarga akan menyantapnya, di mana seluruh keluarga bisa berkumpul dan menikmatinya bersama-sama. Tak lengkap rasanya melewati lebaran tanpa sajian ketupat.

8. Ziarah ke Makam

Ziarah menjadi hal wajib bagi sebagian besar masyarakat di Indonesia saat lebaran. Biasanya hal ini dilakukan setelah salat Idul Fitri atau di pagi hari Lebaran pertama tiba.

Orang-orang akan mendatangi pemakaman dan memanjatkan doa bagi keluarga dan juga kerabat yang telah pergi meninggalkan.

9. Petasan

Tradisi menyalakan petasan atau kembang api pada malam hari lebaran dinilai berbahaya. Sebab secara resmi penggunaan petasan telah dilarang oleh pemerintah. Tapi, menyalakan petasan dimalam lebaran telah menjadi sebuah tradisi yang sulit dihilangkan

Sebagai pengganti petasan, masyarakat mengunakan kembang api untuk menambah semaraknya pesta kemenangan umat Islam.

Hal ini karena kembang api bisa menimbulkan warna warni dan berbagai bentuk ledakan yang bisa dilihat oleh banyak orang disekitarnya. Harus tetap berhati-hati  dalam bermain kembang api.

Itulah beberapa tradisi lebaran yang dilakukan di Indonesia, diantaranya bahkan sangat melekat dan tidak pernah hilang ditelan masa.

Sambut Lebaran dengan gembira dan nikmati berbagai tradisi yang membuatnya menjadi lebih istimewa, semoga bermanfaat. Selamat Merayakan Hari Kemenangan, Minal Aidin Wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin.(adl/zai)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *