Banjarbaruklik – Hingga kini banjir masih mengepung beberapa wilayah di Kota Banjarbaru. Sehingga sejumlah wilayah mengalami kesusahan mendapatkan air bersih.
Seperti yang diketahui Desa Bangkal, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, menjadi lokasi banjir terparah yang terjadi di Kota Banjarbaru.
“Sejak banjir besar terjadi di Banjarbaru, tangki air rutin mengirimkan air bersih kepada korban banjir. Selain suplai air bersih warga juga dibagikan nasi,”ujar salah satu warga, Rokhis Alwi.
Diungkapkannya bahwa disetiap titik-titik banjir didirikan posko Palang Merah Indonesia (PMI) dan dapur umum untuk keperluan konsumsi masyarakat disana.
“Suplai air bersih rutin setiap hari, baik dari tanki PMI maupun Barisan Pemadam Kebakaran (BPK),”tambahnya.
Mulai dihari pertama terjadi banjir hingga hari ini, Selsa, (12/1/21) warga terus dievakuasi mengingat banjir semakin meluas dan korban semakin banyak.
Ia berharap secepatnya banjir surut dan masyarakat yang terdampak banjir diberikan kesabaran dan keikhlasan. (Adl)